Smartphone Samsung Ini Meledak Sewaktu 'Istirahat'
Di beberapa kejadian sebuah ponsel pintar biasanya akan meledak sewaktu diisi ulang sumber tenaganya atau terjatuh. Namun, ponsel Samsung ini justru meledak saat di tempat tidur. Apa yang terjadi?
Seorang wanita asal Kanada dengan akun Facebook bernama 'Hope Casseley' mengaku smartphone Samsung Galaxy Ace II miliknya meledak saat dibawa tidur bersamanya. Di laman Facebook miliknya, Casseley menuliskan bila smartphone itu meledak saat diletakkan tepat di sebelahnya.
"Punggungku lah yang tengah menghadap smartphone itu, lalu aku melihat ada api di pundakku, yang kemungkinan muncul akibat ledakan baterainya. Ledakan itu melemparkan smartphone ku ke dinding dan terjatuh lagi di kasur," ujar Casseley.
Untungnya dengan sigap wanita semester ke-8 Teknik Komputer di Universitas Guelph itu berhasil memadamkan api dengan gulingnya. Menurut Casseley, ledakan itu membuat smartphonenya menciptakan dua titik api, Mashable (09/12).
Setelah pengakuan Casseley itu tersebar di internet, Samsung langsung mengganti Galaxy Ace II yang dibeli tahun 2013 itu dengan yang baru. Kasus ledakan itu sendiri baru menyeruak belakangan ini setelah di-blowup oleh media setempat.
Namun, Samsung berkilah bila ledakan itu disebabkan oleh batere palsu yang dipakai oleh smartphone itu. Padahal, Casseley tetap bersikukuh bila dirinya tidak pernah mengganti batere smartphonenya.
Oleh sebab itu, ada baiknya Anda tidak menyimpan atau meletakkan smartphone di dekat Anda ketika sedang tidur. Sebab menurut Samsung meletakkan smartphone di tempat tidur dapat membuatnya secara tidak sengaja tertindih atau tertutup selimut.
Nah, hal-hal seperti itulah yang dapat menyebabkan sebuah smartphone meledak akibat tertutupnya aliran udara yang berujung pada peningkatan suhu secara esktrem.
Apakah Anda masih berminat tidur bersama smartphone?
Seorang wanita asal Kanada dengan akun Facebook bernama 'Hope Casseley' mengaku smartphone Samsung Galaxy Ace II miliknya meledak saat dibawa tidur bersamanya. Di laman Facebook miliknya, Casseley menuliskan bila smartphone itu meledak saat diletakkan tepat di sebelahnya.
"Punggungku lah yang tengah menghadap smartphone itu, lalu aku melihat ada api di pundakku, yang kemungkinan muncul akibat ledakan baterainya. Ledakan itu melemparkan smartphone ku ke dinding dan terjatuh lagi di kasur," ujar Casseley.
Untungnya dengan sigap wanita semester ke-8 Teknik Komputer di Universitas Guelph itu berhasil memadamkan api dengan gulingnya. Menurut Casseley, ledakan itu membuat smartphonenya menciptakan dua titik api, Mashable (09/12).
Setelah pengakuan Casseley itu tersebar di internet, Samsung langsung mengganti Galaxy Ace II yang dibeli tahun 2013 itu dengan yang baru. Kasus ledakan itu sendiri baru menyeruak belakangan ini setelah di-blowup oleh media setempat.
Namun, Samsung berkilah bila ledakan itu disebabkan oleh batere palsu yang dipakai oleh smartphone itu. Padahal, Casseley tetap bersikukuh bila dirinya tidak pernah mengganti batere smartphonenya.
Oleh sebab itu, ada baiknya Anda tidak menyimpan atau meletakkan smartphone di dekat Anda ketika sedang tidur. Sebab menurut Samsung meletakkan smartphone di tempat tidur dapat membuatnya secara tidak sengaja tertindih atau tertutup selimut.
Nah, hal-hal seperti itulah yang dapat menyebabkan sebuah smartphone meledak akibat tertutupnya aliran udara yang berujung pada peningkatan suhu secara esktrem.
Apakah Anda masih berminat tidur bersama smartphone?
0 comments :
Post a Comment